-
Polisi Belum Berhasil Ungkap Pelaku Penembakan Anggotanya di Klapa Nunggal
Senin, 20/01/2014 09:31 WIBPolisi belum juga berhasil mengungkap siapa pelaku penembak anggota Reskrim Polsek Klapa Nunggal, Bogor, Briptu Nurul Affandi. Meksi polisi telaha membentuk tim khusus untuk melakukan perburuan para pelaku.
Penembak Polisi di Bogor Barisan Sakit Hati ke Polisi
Rabu, 15/01/2014 20:01 WIBNamun Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol Ronny F Sompie mengelak pelaku penembakan polisi di Cileungsi adalah anggota jaringan teroris. Ronny mengatakan bahwa pelaku adalah bagian dari sindikat pencurian kendaraan bermotor.
Wibawa Merosot, Kasus Penembakan Polisi Marak
Rabu, 15/01/2014 14:30 WIBPengamat Kepolisian Bambang Widodo Umar meminta polisi meninjau kembali hubungan dengan masyarakat. Hal tersebut terkait meningkatnya kasus penembakan terhadap anggota kepolisian akhir-akhir ini.
Lagi, Polisi Mati Tertembak di Bogor
Jum'at, 10/01/2014 20:09 WIBInformasi lainnya menyebutkan Nurul Affandi Nurul tewas ditembak perampok sekitar pukul 14.00 hari ini. Dia datang ke warung Titin dan memesan rujak. Lokasi warung itu tidak jauh dari kantor Polsek Klapanunggal. Korban datang menggunakan sepeda motor Yamaha Jupiter MX bernomor polisi F-3117-NH.
Korupsi TNKB, Polisi Masih Berkutat Periksa Saksi
Rabu, 08/01/2014 09:00 WIB
Polisi mengaku ada hambatan teknis sehingga belum juga menetapkan tersangka. Karena para penyelenggara proyek TNKB masih diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus Simulator SIM. Untuk itu, kata dia, Mabes Polri masih sebatas menjalin koordinasi dengan KPK untuk dapat memeriksa yang terlibat kasus TNKB.Ada Pola Imitasi Gerilya Kota, Polri Harus Cepat Bertindak
Jum'at, 13/09/2013 19:36 WIBSementara itu, berdasarkan catatan Yayasan LBH Indonesia (YLBHI), setidaknya telah terjadi beberapa peristiwa akibat penyalahgunaan senjata api yang menelan korban anggota Polri, yaitu:
Apa Motif Jaringan Gerilya Kota Tembak Polisi?
Kamis, 12/09/2013 12:27 WIBDalam tiga bulan terakhir, lima polisi tewas ditembak orang tak dikenal. Pola penembakan tersebut juga tidak jauh berbeda, yaitu dilakukan di tempat umum, bahkan yang terakhir dalam situasi yang masih cukup ramai. Apakah ini gerakan teroris?
Kriminolog: Targetnya adalah Membunuh Polisi yang Bertugas
Rabu, 11/09/2013 11:29 WIBMulyana menambahkan dalam pengungkapan pelaku penembakan Bripka Sukardi, Polri seharusnya melakukan analisis dan evaluasi yang lebih terbuka pada semua kemungkinan, tidak terfokus secara kaku pada kelompok-kelompok dalam jaringan terorisme.
Teror Stadium Serius ´Peringati´ 9 Tahun Bom Kedubes Australia
Rabu, 11/09/2013 02:13 WIBWakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Oegroseno menerangkan Bripka Sukardi terkena dua tembakan dari tiga tembakan yang dilepaskan oleh pelaku. "Satu (tembakan) yang meleset," ujarnya. Peluru, kata Wakapolri, menghujam bagian dada dan perut Bripka Sukardi.
KontraS Desak Komnas HAM Usut Kekerasan terhadap 26 Aktivis
Sabtu, 02/02/2013 03:00 WIBKontras mendesak Komnas HAM untuk pertama, meminta Polda Sumsel membebaskan para aktivis yang ditahan dan membatalkan status tersangka terhadap mereka.
Walhi Tuding Polda Sumsel Bela PTPN VII
Kamis, 31/01/2013 07:00 WIBPenangkapan terhadap Suardi juga diikuti dengan tindakan aparat kepolisian merusak mushola tempat warga melaksanakan Maulid Nabi.
Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil Desak Kapolda Sumsel Dicopot
Rabu, 30/01/2013 10:53 WIBKedua, mendesak Kapolri segera membebaskan para tahanan dan mencopot Kapolda Sumsel dan Kapolres Ogan Ilir dari jabatannya sebagai bentuk tanggungjawab tugas serta mengusut tuntas peristiwa kekerasan 29 Januari 2013.
Polri Harus "Main Cantik" dalam Tangani Konflik Komunal
Minggu, 27/01/2013 10:00 WIB"Jadi Polri harus bisa bermain cantik agar Polri tidak gampang disalahkan orang."
Mahfud MD Tak Peduli MK Dilaporkan ke Polisi
Selasa, 18/12/2012 14:21 WIB"Kalau tidak mengerti perkara di MK mending tidak usah mengajukan perkara."
Polri Tak Mau Spekulasi dengan Penangkapan di Papua
Sabtu, 01/12/2012 13:00 WIB"Harapan kita mereka bisa ngomong dan mengakomodir persatuan dan kesatuan bangsa. Saya dukung media mensupport itu."