-
Matamassa Sinyalir Kejanggalan Formulir C1 Upaya Sistematis
Kamis, 17/07/2014 18:00 WIBJika sebelumnya Komisi Pemilihan Umum meyakini kesalahan-kesalahan pencatatan formulir C1 yang dipindai di website KPU hanyalah kesalahan teknis. Namun lembaga pemantau pemilu Matamassa justru melihat kejanggalan itu ada upaya kesengajaan dan sistematis.
Relawan Pengawas Pemilu Temukan Modus Politik Uang
Kamis, 10/07/2014 20:00 WIBJeirry menambahkan penindaklanjutan praktek politik uang juga bisa terkendala karena belum tentu ada pelapornya.
Pilpres Hanya Dua Pasangan Capres Sebabkan Kampanye Hitam Marak
Jum'at, 20/06/2014 09:33 WIBMaraknya kampanye hitam dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2014, diduga karena pilpres kali ini diikuti hanya oleh dua pasangan capres.
Separuh Perkara yang Masuk ke DKPP Dibebaskan
Kamis, 12/06/2014 21:30 WIBDewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) mengungkapkan dari ratusan pengaduan perkara pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu yang dilaporkan, setelah disidangkan ternyata 50 persennya mengandung kebenaran.
Kasus Babinsa Arahkan Warga Pilih Capres Tertentu, Harus Jadi Prioritas Bawaslu
Jum'at, 06/06/2014 11:00 WIBMenurut Veri, suara pemilih bersifat rahasia. Ia pun mengaku belum pernah mendengar adanya isu ini pada pemilu 2004 dan 2009.
Kejaksaan Tangani 62 Kasus Pidana Pemilu
Sabtu, 10/05/2014 10:00 WIBJumlah perkara pelanggaran pidana pemilu yang masuk ke Kejaksaan Agung hingga saat ini mencapai 62 kasus.
Penindakan Pelanggaran Pidana Pemilu Mandul
Selasa, 06/05/2014 19:00 WIBDesain regulasi penegakan hukum pelanggaran pidana pemilu tidak memberikan jaminan kepastian hukum. Ada desain yang mempersulit untuk membuktikan terjadinya politik uang.
Sebagian Besar Televisi Lakukan Pelanggaran Pemilu
Rabu, 30/04/2014 08:15 WIBSebagian besar stasiun televisi melakukan pelanggaran dalam pemilu legislatif lalu. Pelanggaran itu dikarenakan menayangkan iklan melebihi batas maksimum yang ditetapkan, yakni 10 spot dengan durasi 30 detik sesuai Undang-undang Pemilu Pasal 97 ayat 1.
Ratusan Orang Jadi Tersangka Pelanggaran Pemilu, Tapi Tak Satu pun Ditahan
Selasa, 29/04/2014 16:16 WIBIndonesia Police Watch (IPW) menyesalkan sikap kepolisian yang tidak transparan dalam pengusutan kasus pidana pelanggaran pemilu legislatif.
Banyak Caleg Berstatus Tersangka, Hasil Pileg Meragukan?
Rabu, 23/04/2014 22:00 WIB
Laporan ke polisi yang merupakan terusan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sebenarnya ibarat puncak gunung es. Para caleg yang melakukan pelanggaran pidana, khususnya praktik politik cukup banyak. Bahkan hampir semua caleg melakukan praktik kotor ini dari yang bermodal kecil hingga besar.Pembakaran Surat Suara, Polisi Tak Ingin Kecolongan Lagi
Selasa, 22/04/2014 22:00 WIBKata Sutarman, polisi berkomitmen memproses semua pelanggaran pemilu. Semua tindakan yang mengarah pada anarkis akan ditindak dengan tegas. Sehingga diharapkan, pelaksanaan pemilu dapat berjalan dengan aman.
Banyak Laporan Pelanggaran Pemilu ke Polisi Berakhir dengan SP3
Selasa, 22/04/2014 17:01 WIBLaporan kasus pelanggaran pemilu yang ditangani Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan polisi ternyata banyak berakhir dengan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3).
Seribu Lebih Pelanggaran Pemilu Dilaporkan Warga Jabodetabek
Selasa, 22/04/2014 08:30 WIBDugaan pelanggaran pemilu di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) tercatat mencapai 1824 kasus. Laporan tersebut diperoleh dari program Matamassa yang digelar sejak 6 hingga 21 April 2014.
Kampanye Libatkan Anak, Pendidikan Politik Salah Kaprah
Rabu, 19/03/2014 17:02 WIBDalam kampanye terbuka seperti sekarang, bukan pendidikan yang baik yang didapatkan malah sebaliknya. Kampanye bukan tempat dan cara yang tepat untuk memberikan politik kepada anak-anak. Jika berkaca pada pemilu 2009, anak-anak menjadi korban.
KPU Dituntut Transparan Publikasikan Pelanggar Aturan
Minggu, 16/03/2014 14:00 WIBKPU menurut JPRR harus punya komitmen membuka kepada publik 3 hari setelah tanggal 2 Maret terkait keseluruhan pelaporan yang disampaikan partai politik ke KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota. KPU sejauh ini baru menyatakan telah mendiskualifikasi sembilan partai politik di 25 kabupaten/kota dan 35 calon anggota legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dari 15 provinsi sebagai peserta pemilu 2014.