JAKARTA - Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Wahyono mengatakan Polda Metro Jaya bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus melakukan koordinasi dan komunikasi untuk persiapan penerapan sistem ganjil-genap, Maret.

"Masih banyak yang harus disiapkan untuk menerapkan peraturan pelat ganjil-genap itu. Ini semua demi mendukung penegakan hukum dalam bentuk ETLE," kata Wahyono melalui telepon pada Sabtu, (19/1).

Sejauh ini, lanjut Wahyono, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro (Ditlantas Polda Metro) sedang melakukan revitalisasi databased regident dengan menggunakan data digital (Electronic Registration & Identification) sekaligus penyiapan SDM.

Lebih dari itu Ditlantas Polda Metro juga melakukan revitalisasi Regional Traffic Management Centre (RTMC) sebagai K3I (Komando, Kendali, Koordinasi dan Informasi) untuk mendukung Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE).
Selain itu, kata Wahyono Polda akan memaksimalkan  pemasangan CCTV (+ Sensor) untuk pengawasan, pengidentifikasian kendaraan bermotor yang terkoneksi dengan back office yang ada di RTMC Polda Metro.

CCTV, menurut Wahyono, telah terkoneksi dengan Pemprov DKI serta juga Korlantas sejak beberapa hari lalu. Sementara untuk rencana percobaan akan sistem genap-ganjil di jalur-jalur mana saja, Wahyono mengaku masih melakukan penggodokan dengan matang.

BACA JUGA: