Jakarta - Seorang wanita paruh baya ditemukan tergeletak dengan posisi terlungkup di bawah Jembatan Semanggi, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat (27/4) sore. Diduga, wanita berusia sekitar 50 tahun itu sengaja lompat dari Jembatan Semanggi. Terlebih, kondisi wanita tersebut terlihat kritis, karena pada wajah dan bagian kepalanya mengeluarkan darah.

"Wanita itu lompat ke jalur cepat dari arah Blok M yang menuju Hotel Indonesia. Untung tidak ada mobil yang melintas," kata Nurjaman (29), salah seorang pedagang di kawasan tersebut, Jumat (27/4).

Menurutnya, saat wanita tersebut jatuh tidak ada suara teriakan sama sekali dari korban. Pada saat terjatuh, lanjutnya, kendaraan yang sedang melintas langsung menghindari tubuh korban yang tersungkur di aspal. Tak lama kemudian, petugas polisi yang sedang mengatur arus lalu lintas langsung berdatangan dan mengevakuasi korban.

Petugas Polantas Polda Metro Jaya, Briptu Takim, yang berada tak jauh dari lokasi kejadian saat peritiwa itu terjadi menuturkan, dari tubuh wanita itu tidak ditemukan adanya identitas apapun.

"Tidak ada identitas sama sekali. Di tas yang dia bawa hanya ada dompet dan bukti setoran bank BCA sebesar Rp 320 ribu," ucapnya. Dari bukti setoran, lanjutnya, diketahui penyetor atas nama Magfani Ichsani, beralamat di Jl Patal Senayan 3 No 1 Jakarta Selatan, dengan nomor telepon 021-57942626. "Sepertinya masih hidup, karena masih ada nafasnya," katanya.

Wanita paruh baya itu mengenakan pakaian batik coklat dengan motif kembang dan celana panjang warna hitam, seperti dikutip beritajakarta.com.

Saat ditemukan, tubuh korban terutama bagian kepala berlumuran darah, namun masih dalam kondisi hidup. Setelah diperiksa petugas kepolisian, korban kemudian langsung dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) menggunakan mobil ambulans. Sementara itu, lokasi kejadian sempat ramai dikerumuni pengendara. Akibat peristiwa itu, lalu lintas di Jl Jenderal Sudirman, dari Blok M menuju Semanggi, sempat mengalami kemacetan panjang.

BACA JUGA: