Jakarta - Pria tanpa identias yang diduga coba melakukan upaya bunuh diri dengan melompat dari jembatan penyeberangan orang (JPO) tepat di depan Stasiun Gambir, Jakarta Pusat akhirnya tewas setelah sempat dilarikan ke Rumah Sakit Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Senin (12/3).

Sebelum terjatuh di aspal jalan, pria yang diperkirakan berumur sekitar 20 tahun ini sempat menimpa sebuah mobil bernopol B 710 NNY hingga bagian depan mobil mengalami kerusakan cukup parah.

Theresia Singgih, 22, pengemudi mobil yang tertimpa korban menuturkan, saat itu dirinya baru saja pulang dari kampus dan melintas di Jl Medan Merdeka Timur. Namun, saat melintas tepat di bawah JPO, ia kaget karena tiba-tiba saja, mobil yang dikendarainya tertimpa seorang pria yang menggunakan kemeja lusuh dengan celana jeans yang jatuh tepat dibagian kaca depan mobilnya.

"Saya kaget, saya pikir tiang jembatan yang roboh," ujar Theresia, warga Kwitang Kecil RT 5/7, Senen, Jakarta Pusat, Senin (12/3).

Suwarno, 40, saksi mata kejadian itu menuturkan, sebelumnya pelaku terlihat seperti orang linglung. Tak lama kemudian korban pun menaiki JPO dan tak lama kemudian langsung menjalani aksi nekatnya dengan melompat dari JPO.

"Sebelum melompat, saya sempat memberitahu rekan-rekan saya. Tapi tak lama kemudian korban melompat dan mendarat di bagian depan mobil yang tengah melintas di bawah JPO," kata Suwarno, tukang ojek yang sehari-hari mangkal di sekitar Stasiun Gambir.

Kanit Reskrim Polsek Gambir, Kompol Taufik Asri Mansur mengatakan, pihaknya langsung mengevakuasi korban dan melarikannya ke RSPAD Gatot Subroto.

"Kami masih mengumpulkan bukti-bukti untuk mengungkap motif korban melakukan tindakan nekat tersebut. Setelah dirawat selama hampir dua jam korban akhirnya meninggal dunia. Saat ini, korban sudah berada di kamar jenazah RSCM," kata Taufik.

Lukman, petugas kamar jenazah RSCM menambahkan, hingga kini pihaknya belum bisa mengoptopsi korban karena belum diketahui identitas korban. Selain itu, hingga saat ini juga belum ada warga yang mengaku sebagai pihak keluarga.

"Belum ada pihak keluarga yang menjemput jenazah korban," tandasnya seperti dilansir beritajakarta.com.

BACA JUGA: