JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama, mengatakan pihaknya berupaya untuk tidak memecat kepala dinas atau jajarannya yang melakukan kesalahan pada saat bertugas. Meski jajaran di bawah kepemimpinan bersama Gubernur Jokowi merupakan warisan pemerintahan sebelumnya.
 
"Saya memakai filosofi jari, Pak. Kalau kita lipat ke depan pasti akan sakit. Kalau mau dilipat, dilipat ke dalam. Ngak mungkin saya lipat ke depan atau saya potong tanpa alasan yang jelas," ujarnya saat menanggapi pertanyaan anggota DPD, AM Fatwa, dalam rapat kunjungan kerja DPD ke kantor Gubernur DKI Jakarta di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (29/11).

Ahok mengatakan upaya yang dilakukan saat ini adalah pengembangan profesionalisme di seluruh jajaran instasi pemerintahan DKI Jakarta. "Saya inginnya pada 2014, pegawai di DKI Jakarta mempunyai gaji lebih tinggi dari seluruh perusahaan swasta yang ada di Jakarta, supaya tidak ada lagi kerja sama yang merugikan rakyat," ujarnya.


BACA JUGA: