Jakarta Harus Punya Mesjid Raya
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakan pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana untuk membangun mesjid raya sebagai pusat kegiatan umat Islam di Jakarta pada lima tahun ke depan.
"Di Jakarta ini belum punya mesjid raya. Saya dan Pak Gubernur mau bangun mesjid raya di Jakarta," ujar Ahok di sela-sela pelantikan pengurus Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) di Mangga Besar, Jakarta, Sabtu (27/10).
Lebih lanjut Ahok mengatakan saat ini mengaku Pemprov DKI sedang mencari lokasi yang cocok untuk membangun mesjid raya. Mesjid yang ada di Jakarta jumlahnya tidak sedikit, bahkan beberapa masjid tergolong cukup megah, tetapi pengelolaannya bukan pada Pemprov DKI.
"Di DKI banyak mesjid, tapi ini yang bangun dari swasta, bukan pemerintah. Ada Istiqlal, tapi punya nasional. Kalau di tingkat provinsi ini kan mestinya ada mesjid raya, itu yang sedang kami pikirkan," katanya.
Lebih lanjut Ahok mengatakan, gagasan pembangunan mesjid raya adalah ide dari Joko Widodo. "Pak Jokowi menginginkan tempat yang orang berpikir dari yang tidak ada nilai jadi ada nilai. Seperti Islamic Center yang bekas lokalisasi Kramat Tunggak itu," pungkasnya.
- Pemprov DKI Rancang Rusun seperti Perumahan
- Kepala Pelaksana Teknis Rusun Marunda, Kusnindar, Dipecat
- KJS, KJP Tak Terhambat Pengesahan RAPBD yang Molor
- Honorer Puskesmas se-DKI Akan Diangkat Jadi Pegawai BLUD
- Rencana Jakarta Smart City Terus Dimatangkan
- Wagub Ahok Berdebat ´Panas´ dengan Mahasiswa UBK
- Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahok Diserbu Penggemar