Penggunaan batubara untuk pembangkit listrik menuai pro dan kontra. Banyak yang menyebut batubara sebagai energi kotor lantaran menghasilkan emisi dan dapat menyebabkan gangguan kesehatan.
Dalam rapat selama dua hari tersebut dihadiri perangkat internal Kementerian ESDM dan representasi kementerian terkait untuk mencari solusi permasalahan pengadaan lahan dan perizinan untuk program pembangunan ketenagalistrikan 35 ribu Megawatt selama lima tahun ke depan.
Permasalahan yang akan dihadapi dalam pembangunan PLTU adalah tanah yang akan dibangun merupakan milik negara dan tidak bisa diselesaikan oleh pengembang dari perusahaan swasta.
"Saat ini 600 petani dan nelayan Batang, Pekalongan dan sekitarnya, melakukan aksi di Mabes Polri untuk menyampaikan tuntutan atas tindak kekerasan yang dilakukan personil Polri," ujarnya.
