JAKARTA, GRESNEWS.COM - Hujan deras yang mengguyur Jakarta selama beberapa hari berturut-turut telah melumpuhkan sebagian wilayah ibukota. Genangan banjir dengan ketinggian beragam mulai dari puluhan centimeter hingga 2-3 meter menggenangi beberapa titik di Jakarta. Selain melumpuhkan arus lalu lintas, banjir juga telah melumpuhkan berbagai kegiatan ekonomi masyarakat.

Bahkan di beberapa kawasan, warga terpaksa harus mengungsi dari tempat tinggal mereka karena rumah mereka ditenggelamkan banjir. Berdasarkan data yang dirilis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, banjir yang melanda Jakarta kali ini telah menenggelamkan 7.364 rumah dan membuat sekitar 5.100 orang warga mengungsi. Ada sekitar 31 kelurahan dan 18 kecamatan yang terendam banjir.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan titik puncak musim hujan akan terjadi pada dua pekan terakhir Januari hingga awal Februari mendatang. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo telah menyiapkan surat untuk menetapkan status siaga darurat banjir Jakarta. Sedang proses di bagian hukum, mungkin nanti sore rampung," kata Jokowi. Surat siaga darurat banjir itu kata Jokowi dikeluarkan agar semua pihak yang memegang tanggung jawab mengatasi bencana bisa segera bergerak.

Berikut adalah rekaman situasi banjir di DKI Jakarta yang diperoleh redaksi Gresnews.com, sepanjang Senin (13/1):

Foto 1: Aparat TNI mengevakuasi seorang warga yang nyaris tenggelam terseret banjir

""

 

Foto 2: Seorang pengungsi mengevakuasi motornya dari terjangan banjir

""

 

Foto 3: Banjir yang melanda Jakarta membuat banyak toko terpaksa tutup

""

 

Foto 4: Warga memanfaatkan genangan banjir untuk mencuci motor

""

 

Foto 5: Seorang nenek yang tengah mengungsi terduduk sambil memeluk dua ekor bebek piaraannya

""

 

BACA JUGA: