"Save Indonesia dari Korupsi" bukan Tontonan
JAKARTA - Anggota DPR dari Fraksi PDIP menegaskan perseteruan Komisi Pemberantasan Korupsi versus Polri jangan membuat kedua institusi tersebut abai dalam memberantas korupsi. KPK dan Polri merupakan institusi yang diandalkan untuk memberantas korupsi di negeri ini.
"Masyarakat jangan diberi tontonan berbagai fakta korupsi sedangkan kinerjanya diabaikan. Jangan adu rakyat untuk terpecah mendukung KPK atau Polri. Kedua lembaga ini harus diselamatkan dari koruptor. Korupstor akan menghancurkan kredibilitas lembaga dan membuat kepercayaan rakyat makin tergerus," kata Dewi di Jakarta, Senin (8/10).
Ia menyatakan pemberantasan korupsi harus menjadi gerakan nasional. Gaungkan dan kampanyekan korupsi adalah musuh bersama. Bukan mengadu domba antarlembaga negara. "Ketegasan Presiden sebagai kepala negara di uji dalam kasus ini," jelas Dewi
- Komnas HAM Selidiki Intimidasi Polri terhadap Novel Baswedan
- Komnas HAM, KPK, dan Polri Bertemu Bahas Kasus Novel Baswedan
- Kasus Novel, Kapolri Jamin Polda Bengkulu Transparan
- Kompolnas ke KPK Temui Novel Baswedan
- Tak Elok Presiden Ikut Pemberantasan Korupsi secara Kasuistis
- Kapolri Tegur Kapolda Bengkulu Irjen Julius Benny Mukalo
- Polri Evaluasi Rencana Penarikan Lima Penyidiknya di KPK
