JAKARTA, GRESNEWS.COM - Penangguhan penahanan Abraham Samad yang secara tiba-tiba ternyata tidak lepas dari langkah cepat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lembaga superbody ini ternyata langsung menghubungi Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti seusai mendengar kabar ditahannya Abraham.

Pelaksana Tugas Pimpinan KPK Johan Budi mengakui hal itu. Namun menurut Johan, sambungan telepon kepada Kapolri lebih untuk mengkonfirmasi kebenaran perihal kabar ditahannya Abraham.

"Info (penahanan) ini ditindaklanjuti oleh pimpinan KPK dengan menanyakan secara langsung kepada Pak Kapolri," ujar Johan kepada wartawan dalam konferensi pers di kantornya, Rabu (29/4).

Sayangnya, Johan enggan menjelaskan apakah pihaknya juga melobi Kapolri untuk menangguhkan penahanan kepada Abraham. Ia hanya mengaku KPK berbicara kepada Kapolri hanya sekadar mengkonfirmasi berita penahanan.

"Pak Kapolri ingin menanyakan itu juga ke Kapolda Sulselbar kemudian isu bergulir dan akhirnya kami peroleh dari berita bahwa Pak Abraham akan dilakukan penahanan," ujar Johan.

Oleh sebab itu, para pimpinan KPK langsung menggelar diskusi dan hasilnya meminta penangguhan penahanan dengan jaminan lima pimpinan KPK yang saat ini bertugas. Namun, karena sudah malam, surat tersebut direncanakan dikirim pada pagi tadi.

Tetapi, sebelum dikirimnya surat, ternyata Ketua KPK nonaktif itu sudah ditangguhkan penahanannya oleh penyidik. "Tadi dini hari dapat info penahanannya ditangguhkan," terang Johan.

Campur tangan Kapolri dalam penangguhan penahanan Abraham diakui oleh Pelaksana tugas KPK lainnya Indriyanto Seno Adji. Ia mengakui pimpinan KPK telah menghubungi Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti agar Kapolda Sulselbar tidak menahan Abraham.

"Pimpinan KPK sudah berkomunikasi dengan Kapolri agar dapat memfasilitasi Kapolda Sulselbar, sekiranya tidak dilakukan penahanan AS," ujar Indriyanto, Rabu (29/4) pagi.

Indriyanto mengatakan, ada sejumlah pertimbangan yang melandasi permintaan penangguhan penahanan itu. Salah satunya, yaitu membangun komunikasi antara KPK dengan Polri menjadi lebih baik pasca perseteruan yang terjadi beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: