FKMPP Minta Kapolda Maluku Dicopot
JAKARTA - Forum Komunikasi Masyarakat Pengungsi Pelauw (FKMPP) menggelar unjuk rasa di Mabes Polri untuk mendesak pencopotan Kapolda Maluk terkait konflik antar warga yang terjadi di Desa Pelauw, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah yang mengakibatkan enam orang tewas dan ratusan rumah terbakar.
Massa menilai pemerintah, khususnya kepolisian telah melakukan pembiaran hingga membuat konflik menjadi semakin besar.
"Ini sengaja didiamkan, 800 kepala keluarga (KK) mengungsi dengan tidak ada kejelasan dari Pemda dan sebagian besar berisi anak-anak dan ibu-ibu," jelas Juru Bicara FKMPP, Ali, di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (27/12).
Karena itu FKMPP meminta Mabes Polri mengambil langkah tegas dengan melakukan pengusutan dan mencopot Kapolda Maluku. "Tegakkan keadailan dan hukum," pungkasnya.
Dari pantauan Gresnews.com, massa yang terdiri dari puluhan orang itu sempat memblokir jalan di depan Gedung Baharakam Mabes Polri.
- Kelompok John Kei dan Napi Teroris Bentrok di Nusakambangan
- Penyelesaian Konflik TNI dan Polri Terletak Di Tangan Presiden
- DPR dan Pemerintah Harus Buat Regulasi untuk Cegah Konflik TNI-Polri
- Satukan Pendidikan Taruna TNI-Polri bukan Solusi Cegah Konflik
- Bentrokan TNI- Brimob Diduga Akibat Kecemburuan Sosial
- Tiga Pemicu Bentrok TNI-Polri di Batam
- Tawuran Antar Massa di Makassar, Sulsel