JAKARTA, GRESNEWS.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mulai melakukan sejumlah ´Simulasi Nasional Pemungutan dan Penghitungan Suara´. Kegiatan itu diadakan dalam rangka evaluasi sekaligus persiapan menghadapi Pemilu serentak yang akan diselenggarana tahun 2019.

Salah satu lokasi simulasi itu digelar di lapangan sepakbola Kelurahan Sindang Sono, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, Banten. Masyarakat juga antusias mengikuti simulasi yang diadakan sejak pukul 08.00 wib, dengan mengikuti prosedur pemungutan suara layaknya Pemilu sungguhan.

Komisioner KPU Ilham Saputra mengatakan pihaknya sebenarnya ingin mencari apa saja yang perlu dilakukan perbaikan dalam proses pemungutan dan penghitungan suara.

Menurutnya, hal yang perlu diperhatikan KPU sebagai bahan kajian menyusun Peraturan KPU (PKPU) seperti pengiriman logistik dan proses pemungutan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Dalam Pemilu serentak 2019, KPU akan menyediakan 5 bilik suara.

"Masyarakat siap tidak sih dalam memilih 5 calon? Sebelumnya kan 4 yang mereka pilih. Kita ingin tahu berapa lama mereka di TPS sehingga kita bisa mengantisipasi kira-kira dari jam 7 (pagi) sampai jam 1 (siang) paling proper berapa orang per-TPS," ujar Ilham, Sabtu (19/8).

Ilham mengatakan perhitungan waktu itu penting agar pihaknya bisa melakukan pengaturan dalam PKPU. Serta perapa jumlah peserta  per-TPS yang tepat untuk Pileg, Pilpres 2019.

Selain sebagai bahan evaluasi dan kajian KPU tentang pelaksaan pemungutan suara. Simulasi ini sekaligus untuk mensosialisasikan kotak suara transparan untuk Pemilu 2019. Serta untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat bagaimana cara memilih di pileg, pilpres yang dilaksanakan 2019. (dtc/rm)

BACA JUGA: