FSGI: Daripada Ganti Kurikulum, Lebih Baik Ganti Menterinya
JAKARTA - Koordinator Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Retno Listyarti mengatakan dari berbagai hasil penelitian dan analisi kebijakan dalam bidang pendidikan, Mendikbud dianggapnya gagal, termasuk terkait dalam kehendak untuk melakukan perubahan kurikulum pendidikan.
"Sudah sewajarnya jika kinerja Mendikbud kami simpulkan ´mendapat raport merah´," ujarnya di Jakarta, Kamis (27/12).
Karena itu dia menegaskan, akan lebih baik jika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengganti Mendikbud. "Daripada ganti kurikulum, lebih baik ganti Menteri," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, FSGI menilai perubahan kurikulum pada 2013 mendatang bukanlah langkah tepat dalam menunjang dan memperbaiki mutu pendidikan di Indonesia.
"Pemaksaan kurikulum baru yang akan diterapkan Juli 2013 adalah bentuk ´kekerasan´ dan ´pemaksaan´ dalam pendidikan," ujar Koordinator FSGI, Retno Listyarti, di Jakarta, Kamis (27/12).
- Pemerintah Belum Putuskan Kebijakan Lima Hari Sekolah
- Alasan PB NU dan MUI Menolak Sekolah Full Day
- Kasus Penganiayaan Taruna dan Kekerasan Dunia Pendidikan
- Meningkatnya Angka Kekerasan di Sekolah
- Polemik Full Day School Belum Usai
- Kebijakan Menteri Baru dan Sekolah Full Day
- SEKOLAH KAMI TAK JUGA RAMPUNG