Jakarta - Perubahan-perubahan di dunia internasional belakangan ini terjadi dengan pesat dan cepat, seperti yang terjadi di Afrika Utara, perkembangan proses perdamaian di Timur Tengah yang bukan lagi soal Palestina tapi juga adanya democratic deficit di kawasan.

Penilaian itu dikemukakan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa saat pengarahan  rapat kerja (Raker) Kementerian Luar negeri dengan Perwakilan RI di Jakarta, Selasa siang (21/2).

"”Dalam waktu dua tahun semenjak rapat kerja terakhir, perkembangan dunia bergulir secara pesat dan fundamental, sehingga membutuhkan cara pandang serta pola pikir yang dipertajam," kata Marty seperti dikutip menkokesra.co.id.

Menurutnya, Indonesia harus agent of change (agen perubahan) yang cakap dan antisipatif mendorong perubahan ke arah yang lebih baik.

Rapat Kerja 2012 Kementerian Luar Negeri dengan Perwakilan RI ini dihadiri para Kepala Perwakilan Republik Indonesia di Luar Negeri yang terdiri dari 85 Duta Besar, 28 Konsul Jenderal, 4 Konsul serta 3 Kuasa Usaha Ad-Interim dari 88 negara.

BACA JUGA: