Banyak Titik Rawan Konflik di Lombok Timur
LOMBOK - Kepala Kepolisian Resor Lombok Timur, AKBP Agus Nugroho mengatakan ada beberapa titik rawan konflik di wilayah Lombok Timut, Nusa Tenggara Barat, namun masih tetap bisa dikendalikan.
"Wilayah berpotensi konflik ada seperti pertambangan Pokgading, Pasir Besir, Trenwilis, dan wilayah Selatan," kata Kapolres di Lombok Timur, NTB, Sabtu (8/12).
Dia menjelaskan, wilayah konflik dikarenakan karakter masyarakat Lombok cukup keras, secara ekonomi menengah ke bawah dan kurang pendidikan. "Pranata-pranata sosial di Lombok Timur masih cukup efektif untuk menjaga konflik," jelasnya.
Dia menambahkan, banyak hal yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya konflik warga dan menyebarnya konflik tersebut. "Untuk mencegah petugas harus cepat sampai dilokasi kejadian perkara untuk lakukan suatu langkah agar konflik tersebut tidak meluas," pungkasnya.
- Komnas HAM Tak Sepakat Bupati dan Walikota Berwenang Tetapkan Satus Keadaan Darurat
- Inpres Penanganan Konflik Sosial Sia-sia
- Konflik Sosial Bentuk Ketidakpuasan Masyarakat terhadap Pemimpin
- LSM: Letupan konflik di daerah dipicu gesekan kepentingan elite politik lokal. Negara pun lepas tangan
- 143 kabupaten rawan konflik. Bachtiar Aly: Polri harus lakukan pendekatan humanis
- Libatkan ulama, jangan sekadar jadi "pemadam kebakaran"