Zakat nasional 2011 Rp1,73 triliun, naik 15,13 persen dari 2010
Jakarta - Ketua Umum Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Didin Hafidhuddin mengatakan, pengumpulan zakat nasional tahun 2011 yang tercatat oleh Baznas sebesar Rp1,73 triliun atau naik 15,13 persen dibandingkan dengan tahun 2010.
"Penerima manfaat melalui program-program penyaluran dana zakat sebanyak 1,7 juta orang tidak mampu," kata Didin di Kantor Presiden, Rabu (1/8). Didin diterima oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Setelah disahkannya UU Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat, pengumpulan zakat secara nasional harus dilaporkan secara terbuka. Laporan ini terintegrasi di Baznas sebagai koordinator pelaporan.
Dalam uadiensi ini, Baznas mengajak beberapa direksi BUMN, seperti Karen Agustiawan (Dirut Pertamina), Sofyan Baasyir (Dirut Bank BRI), dan Zulkifli Zaini (Dirut Bank Mandiri).
Presiden SBY didampingi Mensesneg Sudi Silalahi, Menteri Agama Suryadharma Ali, dan Sekretaris Kabinet Dipo Alam
- Dana Zakat, Infak, Sedekah Dikelola untuk Korban Kejahatan
- Optimalisasi Perolehan ZIS lewat Digital Fundraising
- BEDAH TUNTAS Kekuatan di Balik Zakat
- Kelola Potensi Zakat Setara APBD 21 Provinsi
- Rumah Zakat Salurkan Paket Superqurban untuk Korban Banjir Soreang
- Rumah Zakat Raih IMZ Award 2012
- Telkomsel Serahkan Ambulance ke Rumah Zakat