Jakarta - Aksi perampokan terhadap nasabah bank kembali terjadi. Kali ini terjadi di siang bolong di  Ruko Sentral Niaga blok C, Harapan Indah, Bekasi, Rabu (26/10) siang sekitar pukul 12:00 Wib.

Korban pasangan suami-istri,  Irsan,60 tahun, dan Silviawati,56 tahun, warga Perum Boulevard Hijau, Pejuang, Medan Satria, Bekasi setelah mengambil uang dari Bank BCA.

Menurut keterangan saksi, Tia,28 tahun, anak korban, kedua orang tuanya pergi ke Bank BCA dengan menggunakan mobil Toyota Avanza warna hitam. Setelah mengambil uang sebanyak 80 ribu Dolar Singapura dan Amerika Serikat dari Bank BCA, korban pergi ke Ruko Sentral Niaga untuk fotocopy, ayahnya, Irsan turun dari mobil, sedangkan ibu Silviawati menunggu di dalam mobil.

Tak berapa lama, tiba-tiba dua orang perampok menghampiri Silviawati yang hanya sendiri di dalam mobil.
Pelaku tanpa basa-basi langsung meminta tas dengan paksa sambil menodongkan pistol. Karena takut, istri korban pun memberinya dan spontan dia lalu berteriak minta tolong.

Dari teriakan itu membuat suaminya yang tengah memfotocopy, lari mengejar pelaku, namun sayang justru dia ditembak sebanyak 2 kali. Yang pertama meleset, sedang tembakan kedua mengenai pelipis kiri korban. Irsan pun langsung jatuh berlumuran darah, saat pelaku akan menembakan yang ketiga kalinya ke arah korban, Silviawati, istri korban, mohon kepada pelaku jangan menembak lalu perampok tersebut melarikan diri dengan sepeda motor jenis bebek.

Puskominfo Polda Metro Jaya, Rabu (26/10) menuliskan, dalam waktu singkat, warga sekitar berdatangan dan membawa korban ke RS Citra Harapan untuk mendapatkan pertolongan. Uang 80 ribu dolar Singapura, beberapa kartu ATM, 4 handphone, dan surat-surat berharga dibawa penjahat.

BACA JUGA: