-
Komjak Ingatkan Kejagung Sejumlah Kasus Mangkrak
Selasa, 07/10/2014 20:00 WIBKomjak mencatat, berakhirnya era Jaksa Agung Basrief Arief ditandai dengan tumpukan sejumlah kasus yang belum terselesaikan.
Dengan Sistem Ini Kejagung Melacak Buronan
Kamis, 04/09/2014 20:00 WIBDengan jaringan informasi yang terintegrasi tersebut bisa memperkuat AMC untuk memonitor buronan Kejagung. Ini menyangkut penegakan hukum lintas negara serta berkaitan dengan informasi buronan dan bersifat nasional.
Di Akhir Masa Jabatan, Jaksa Agung Diminta Tuntaskan Kasus Mangkrak
Jum'at, 29/08/2014 11:00 WIBSejumlah kasus lama yang dinilai harus diperjelas adalah kasus besar seperti penuntasan kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI).
Ketua KONI DKI Menanti Bui?
Jum'at, 18/07/2014 19:00 WIBBasrief mengatakan bahwa Winny selama ini selalu mangkir dalam pemeriksaan dengan alasan sakit. Karena itu ia meminta Jampidsus untuk kembali memanggil Winny.
Korupsi Ketua KONI DKI, Kejagung Ada Main Mata?
Kamis, 17/07/2014 22:05 WIBLambatnya pengungkapan kasus yang melibatkan mantan Dirut Bank DKI Jakarta ini karena masih proses penyidikan dinilai mengada-ada. Sebab dalam kasus lain penyelidikannya sangat cepat.
Kejagung Tebang Pilih dalam Menetapkan Tersangka?
Senin, 14/04/2014 17:01 WIB
MAKI menyayangkan lambannya kerja jaksa mengungkap kasus tersebut. Apalagi dalam beberapa kasus sudah terang benderang siapa-siapa yang terlibat namun tak kunjung jadi tersangka. Seperti korupsi videotron di Kementerian Koperasi dan UKM yang melibatkan Riefan Avrian, putra Menteri Koperasi dan UMKM sekaligus petinggi Partai Demokrat Syarief Hasan.Kejagung Tebar Janji Proses Hukum Alexiat Tak Mandek
Senin, 20/01/2014 18:30 WIBDari tujuh tersangka semua telah menjalani proses hukum, kecuali Alexiat yang saat ini berada di Amerika Serikat. Bahkan Alexiat selalu mangkir dari panggilan Kejagung. Tak heran jika muncul anggapan Kejagung mandul soal satu tersangka ini.
Kasus Korupsi Banyak Mangkrak di Kejagung
Rabu, 01/01/2014 18:00 WIBNamun sejumlah kasus besar belum tuntas salah satunya perkara korupsi proyek privatisasi PT Jakarta International Container Terminal (JICT) atau Pelindo II. Kasus dengan kerugian negara Rp 12,9 miliar ini melibatkan Herwidayatmo. Dia saat ini menjabat Wakil Direktur Utama Bank Permata yang menjadi tersangka berdasarkan surat Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) No:Print-70/F/Fkp.1/06/2000, 2 Juni 2000, 13 tahun yang lalu.
Dirut Jadi Tersangka, Komisaris dan GM PT. Kawan Kita Bahana Diperiksa Kejagung
Jum'at, 26/04/2013 00:00 WIBPerkara dugaan tindak pidana korupsi dalam rekayasa penerbitan Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) atas nama PT. Kawan Kita Bahana (KKB) oleh PT. Asuransi Ekspor Indonesia (ASEI), kembali menghadirkan saksi. Kejaksaan Agung kali ini memanggil empat orang untuk dimintai keterangan.
Polemik Pusat Pemulihan Aset
Senin, 04/03/2013 13:36 WIBChuck mengatakan Belanda dan Indonesia memiliki kesamaan sistem hukum. Selain itu, BOOM relatif dinilai sukses kiprahnya dalam hal perampasan aset.
Alasan Mengapa Buron Kakap Sulit Ditangkap
Sabtu, 23/02/2013 14:03 WIBKalangan lembaga swadaya masyarakat masih mempertanyakan kesungguhan Kejaksaan Agung (Kejagung) memburu para buron kakap seperti Joko Tjandra dan buron kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) apalagi Kejagung mengklaim memiliki alat sadap yang canggih.
Godaan saat Menangani Perkara Korupsi Sangat Banyak
Kamis, 21/02/2013 14:47 WIBStaf Ahli pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Dachamer Munthe mengakui godaan yang dihadapi oleh jaksa ketika menangani perkara-perkara korupsi sangat banyak.
Membidik Koruptor yang Disadap Kejagung
Rabu, 20/02/2013 10:00 WIBKejaksaan Agung (Kejagung) mengklaim alat sadap yang dimilikinya efektif untuk menangkap pelaku kejahatan korupsi di tingkat penyelidikan maupun penyidikan. Klaim itu sekaligus ingin menepis tudingan anggota Dewan bahwa alat sadap Kejagung yang canggih itu sia-sia dan tidak berfungsi.
Alat Sadap Kejagung Digunakan Tak Sesuai Prosedur
Senin, 18/02/2013 21:16 WIBPernahkah Anda mendengar sepak terjang Kejaksaan Agung (Kejagung) menegakkan hukum dengan kecanggihan alat sadap yang dimilikinya? Nah, pertanyaan itulah yang diberondongkan kepada Jaksa Agung Basrief Arief saat rapat kerja dengan Komisi III DPR di Gedung DPR, Jakarta, Senin (18/2).
Kejagung Serap Anggaran Sebesar 85 Persen
Kamis, 27/12/2012 09:15 WIB"Dengan realisasi pelaksanaan anggaran 2012 sebesar Rp3,242 triliun lebih. Ini untuk satuan kerja Kejagung, terserap 85,52 persen. Akhir Desember akan berubah dan akan terserap 90 persen."