Duaarrr... Awas, jangan sembarang sulut mercon

Jakarta - Demi alasan keamanan, masyarakat diimbau untuk tidak membeli dan meledakkan mercon dalam perayaan tahun baru 2012. Meskipun masih ditolerir, peledakan kembang api diminta disertai petugas juru ledak dari aparat kepolisian.
"Kalau juru ledak pasti sudah mengetahui besaran ledakan yang akan ditimbulkan. Dia itu orang yang profesional menyalakan kembang api, apalagi jumlahnya banyak dan besar," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Baharudin Djafar di Jakarta, Sabtu (31/12).
Dia menjelaskan, selama ini perayaan tahun baru selalu diikuti dengan pesta kembang api. Ada dua jenis kembang api yang digunakan dalam pesta perayaan detik-detik jelang pergantian tahun. Yaitu kembang api dengan diamater diatas 2 inci, dan kembang api dengan diameter kurang dari 2 inci.
"Kembang api di atas 2 inci harus diledakan oleh juru ledak dari Tim Gegana dan sudah dapat izin dari Mabes Polri," ujar Baharudin.
- Polisi Syariah Aceh Pasang Baliho Larangan Rayakan Tahun Baru
- Puncak Arus Balik Mudik Tahun Baru Diprediksi Terjadi 1 Januari 2018
- Kendaraan Dua Sumbu atau Lebih Dihimbau Tak Beroperasi pada Natal-Tahun Baru
- Puncak Arus Mudik Natal Tahun Baru di Prediksi 22-24 Desember
- TAHUN BARU HARAPAN BARU
- Operasi Lilin 2012 Fokus Pengamanan Tempat Wisata
- Angka Kecelakaan Lalu Lintas Malam Tahun Baru Naik
