JAKARTA, GRESNEWS.COM - Kementerian BUMN akan mengkoordinasikan mudik bareng untuk melayani masyarakat. Perusahaan BUMN selama ini melaksanakan mudik gratis sendiri-sendiri.

Humas Kementerian BUMN Teddy Poernama mengatakan tahun ini perusahaan-perusahaan pelat merah itu akan melaksanakan mudik bareng serempak. Selama ini sebenarnya banyak BUMN mengadakan mudik bareng gratis tiap tahun. "Jumlah pesertanya cukup besar," katanya usai rapat koordinasi angkutan lebaran 2015 di Kementerian BUMN, Senin (15/6).

Kementerian BUMN akan mengkoordinasikaan mudik bareng ini serempak sekitar tanggal 12 Juli 2015 besok. Koordinasi ini dilakukan agar kehadiran BUMN dirasakan oleh masyarakat, terutama saat momen mudik lebaran. "Biar lebih serempak. Oh, ternyata BUMN itu hadir lho di tengah masyarakat. Gaungnya terdengar di masyarakat. Itu kan hal yang besar dan positif," tambahnya.

Direktur SDM PT Perusahaan Pelayaran Indonesia (Pelni) Dateb Purwa Saputra yang turut hadir juga mengatakan hal yang sama. Seperti tahun-tahun sebelumnya, Pelni tahun ini juga mengadakan mudik bersama gratis. Bedanya, tahun ini ikut dalam koordinasi Kementerian BUMN.

Pelni sudah mempersiapkan Kapal dan anak buah kapalnya. "Kami siapkan ada 19 kapal dan lima kapal cadangan,” katanya.

Program mudik bareng yang difasilitasi Pelni ada beberapa. Pertama, program mudik bareng Kementerian Perhubungan dengan KM Dobonsolo disediakan bagi pemotor dengan rute Jakarta-Semarang pulang pergi (PP). Rute Tanjung Priok-Semarang berangkat pada  11, 13 dan 15 Juli 2015. Sedangkan rute Semarang-Tanjung Priok berangkat pada 12, 14 dan 16 Juli 2015.  

Kedua, program mudik bareng kerja sama dengan Telkomsel. Rutenya Jakarta-Belawan dengan menggunakan kapal KM Kelud. Rute Tanjung Priok - Belawan berangkat pada 10 Juli 1015, dan rute Batam-Belawan berangkat pada t 12 Juli 2015. Ketiga, program mudik bareng kerja sama dengan PT. Pos. Yaitu rute Batam-Tanjung Priok, berangkat pada 9 Juli 2015. Rute Kumai-Semarang, berangkat pada 12 Juli 2015. Rute Sampit-Semarang berangkat pada 14 Juli 2015. Serta rute Makassar-Surabaya yang berangkat pada 14 Juli 2015.

Dateb juga mengatakan bahwa pihak Kementerian Perhubungan juga berkoordinasi dan meminta bantuan kepada TNI Angkatan Laut (AL) jika penumpang membludak, terutama untuk jalur Sampit, Kumai dan Balikpapan. "Kalau lonjakan penumpangnya terlalu tinggi TNI AL sudah siap," katanya.

Sementara itu, PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang juga memberikan kejutan. Edi Sukmoro, Direktur Utama PT KAI yang hadir dalam rapat itu mengatakan bahwa untuk lebaran tahun ini KAI akan menambah lagi kuota kursi. Seperti diketahui, saat ini tiket kereta api reguler dan kereta tambahan sudah habis terjual.

Tentu hal ini menjadi kabar menggembirakan bagi pemudik yang belum kebagian tiket. "Jumlah kereta tambahan sedang kita hitung saat ini," kata Edi. Operasi kereta tambahan lebaran juga diperpanjang. Jika sebelumnya kereta tambahan untuk mudik hanya H-10, saat ini diperpanjang menjadi H-15. "Sehingga Operasinya menjadi tanggal 2-27 juli 2015," katanya.

Selain itu, PT KAI juga akan memberi potongan harga yang kisarannya maksimal 30persen dari harga tiket, untuk semua kelas: ekonomi, bisnis maupun ekskutif. "Besaran diskon sedang dihitung. Bagi yang sudah membeli tiket, mereka akan diberi semacam voucher atau apa lah. Kita sedang pikirkan," tambahnya. (Agus Hariyanto)

BACA JUGA: