JAKARTA - Sekretaris Jenderal Komisi Pemilihan Umum yang baru, Arif Rahman Hakim berjanji akan selesaikan konflik internal yang terjadi di KPU. Konsolidasi adalah target jangka pendek yang menjadi kunci utama untuk menyelesaikan konflik.

"Langkah pertama akan ajak bicara seluruh pejabat eselon 2 dan 3 dan lain-lain. Akan menekankan target-target yang harus dicapai terutama target jangka pendek Pemilu 2014," jelas Arif di Gedung KPU, Jumat (1/2). "Dengan komunikasi yang baik, niat baik, masalah konsolidasi bisa berjalan baik akan ajak Sekjen sebelumnya Bambang Suripto dalam seminggu ke depan membantu bersinergi dengan seluruh jajaran di KPU."

Menjelang Pemilu 2014, Arif mengatakan akan menekankan pada pengadaan barang dan jasa. "Harapan saya saat pemilu nanti, semua sarana dan prasarana pemilu bisa tersedia sesuai kebutuhan masing-masing provinsi," ujarnya.

Jabatan Arif sebelumnya adalah Direktur Bina Sertifikasi Profesi di Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Alumnus Teknik Industri Institut Teknologi Bandung ini menyelesaikan pendidikan master di bidang kebijakan ekonomi di University of Illinois at Urbana-Champaign, Amerika Serikat, 1999.

BACA JUGA: