PT. Metro Batavia Air Digugat Pailit
JAKARTA - International Lease Finance mengajukan permohonan pailit PT. Metro Batavia Air ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (7/1). Permohonan ini dilayangkan karena tidak bisa membayar utang-utangnya atas sewa pesawat air bus A330-202 dengan nilai utang sebesar US$4, 688, 064.07
Sebelum mengajukan pailit, International Lease Finance mengirim dua kali somasi, 12 dan 25 September 2012 PT. Metro Batavia Air sebelum jatuh tempo pada 13 Desember. Namun, kedua kali somasi tersebut tidak menuai tanggapan dari termohon.
Gugatan pemohon pailit wajib adanya dua hal, kreditor dan utang. Kreditor termohon yakni, Sierra Leasing Limited. Sierra juga menyewakan pesawat air bus A330-202 MSN 330 kepada termohon dengan total utang sebanyak US$4,939,166.53, dalam hal ini Sierra sudah lakukan somasi pada tanggal yang sama yakni 12 September dan Tanggal 25September 2012.
Termohon memiliki utang kepada pemohon yang telah jatuh waktu dan dapat ditagih berdasarkan aircraft lease Agreement tertanggal 20 Desember 2009. Adapun, sewa pesawat kepada pemohon 1 mulai pada 28 Desember 2009 sampai 27 Desember 2015.
