JOHN Lennon bilang ´the little child inside the man´ ketika dia merajuk kepada Yoko Ono melalui tembang kondangnya bertajuk Woman.

Maka jangan salah kalau video game juga disukai remaja hingga kalangan dewasa. Mulai dari Atari hingga Xbox dan Wii, peminatnya tak kunjung surut sampai hari ini.

Kini ada kejutan baru dari inovator video game, dengan menyodorkan game yang bisa dimainkan dengan tangan atau kaki.

Kemampuan ini hasil inovasi sekelompok mahasiswa dari Universitas Electro-Communications yang kampusnya tak jauh dari Tokyo. Mereka mengembangkan sebuah sistem yang memungkinkan gerakan lidah untuk menggantikan game controller saat bermain video games.

Para peneliti di Universitas tersebut memanfaatkan controller kinect milik Microsoft untuk mengembangkan penemuan mereka. Kinect sendiri merupakan sebuah perangkat tambahan untuk konsol game Xbox, yang memungkinkan pengendalian game menggunakan gerakan badan, tangan atau kaki. Bahkan lewat suara melalui sensor.

Kinect milik Microsoft tersebut dimodifikasi agar bisa membaca gerakan lidah, sama halnya dengan membaca gerakan tangan atau tubuh pemain seperti dikutip msn.com.

Teknologi tersebut kabarnya akan digunakan sebagai alat pelatihan otot mulut bagi penderita stroke, yang menderita gangguan fungsi motorik oral. Jadi mereka bisa melatih otot mulutnya sambil bermain supaya tidak bosan.

Saat ini, teknologi bermain game dengan menggunakan gerakan lidah ini terus disempurnakan. Para peneliti mengakui bahwa sistem mereka masih memerlukan banyak perbaikan agar lebih responsif dalam mendeteksi gerakan lidah atau bibir.

Penasaran? Lihat di sini: http://www.youtube.com/watch?feature=player_embedded&v=jWIl3CtH6SE

BACA JUGA: