TIKET konser Lady Gaga yang sudah berada di tangan pembeli tiket akan dikembalikan tanpa potongan alias 100% uang kembali. Sementara pengembalian tiket (refund) akan diumumkan Rabu (30/5) oleh manajemen Big Daddy Entertainment.

"Kami akan mengembalikan uang tiket 100 persen dan prosedur pengembaliannya akan diumumkan pada Rabu 30 Mei 2012. Informasi akan diberitahukan melalui media sosial," kata Minola Sebayang, kuasa hukum Big Daddy Entertaiment kepada pers di Jakarta, Minggu (27/5).

Terkait dengan perizinan apakah ada persoalan dengan kepolisian? "Kalau soal kelengkapan perizinan sudah 95% terpenuhi. Dari peraturan perundang-undangan itu sudah memungkinkan kosernya untuk digelar. Instansi terkait sebenarnya memberikan support," ungkap Minola Sebayang.

Menyikapi wacana kepindahan lokasi konser? Menurut Minola, pemindahan lokasi tidak mudah karena logistik yang dibawa Lady Gaga tidak sedikit jumlahnya diperkirakan sekitar 70 kontainer. Kemudian penonton yang sudah membeli tiket untuk menonton di Jakarta ada juga banyak, sekitar 50 ribu orang.

"Apalagi di Indonesia belum ada lokasi konser atau gedung yang sebesar GBK di Senayan," ungkap Minola.

Pernyataan FPI
Mendengar kabar pembatalan konser Lady Gaga atas keputusan manajemen dari penyanyi berjuluk Mother Monster, Front Pembela Islam (FPI) menyatakan syukur atas batalnya konser tersebut.

"Bagus Alhamdulillah. Memang tidak perlu didatangkan. Kalau orang normal, waras, pasti setuju bahwa Lady Gaga enggak jadi manggung," kata Munarman, juru bicara FPI saat dihubungi di Jakarta, Minggu (27/5).

FPI mengingatkan promotor-promotor musik di Indonesia ke depan seharusnya mempromosikan budaya Indonesia yang beradab.

"Kemudian, lebih baik mempromosikan seni Indonesia sendiri ke mancanegara bukan malah mendatangkan Lady Gaga," ungkap Munarman.

BACA JUGA: