JAKARTA, GRESNEWS.COM - Pimpinan KPK menyebut hari ini penyidik senior Novel Baswedan menjalani operasi besar mata kirinya akibat peristiwa penyiraman air keras oleh orang tak dikenal.  

Menyinggung soal keberasilan dari opersi ini Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan pihaknya sangat optimis dengan keberasilan operasi tersebut. Pasalnya menurut dia dokter yang menangani operasi tersebut sangat berpengalaman, sehingga kemungkinan suksesnya sangat tinggi.

"Harapan kita cepat pulih. Jadi dokternya insyaallah sudah sangat berpengalaman, suksesnya juga persentase cukup tinggi," kata Agus di kantornya, Kamis (17/8).

Wakil Ketua KPK lainnya Saut Situmorang, mengaku sempat bertemu Novel. Novel saat itu kondisi mata kiri memang lebih parah dibanding mata kanannya.

"Yang sebelah kiri sangat merah ya. Itu juga harus dirawat belakangan," ujar Saut.

Menurut Saut, setelah menjalani operasi besar itu Novel juga diperkirakan tidak bisa langsung pulang. Sebab masih harus menjalani perawatan yang lebih intensif.

"Kalau nanti dioperasi dia jangan pulang ke Indonesia dulu karena ada pengalaman itu harus diawasi betul setelah operasi. Jadi harapan kita kalau menurut success story-nya cukup tinggi. Tapi memang dia harus ada cek rutin terus. Jadi itu yang mungkin kita harapkan abis operasi pun dia harus tetap di sana," jelas Saut.

Sementara saudara Novel, Taufik Baswedan, menyebut Novel telah masuk ke ruang operasi sejak pagi hari dan telah memperoleh penanganan pihak dokter.

Novel mengalami kerusakan kedua matanya setelah mengalami diteror dan penyerangan dengan cara disiram air keras oleh orang yang tak dikenal pada 11 April 2017. Namun pengusutan yang dilakukan polisi hingga saat ini belum memperoleh kejelasan siapa pihak penyerangnya. (dtc/rm)

BACA JUGA: