Jakarta - Sejak kabur 23 Mei 2011, tersangka kasus korupsi Muhammad Nazaruddin terus bernyanyi. Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu menyerang rekan separtainya. Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum juga tak tertinggal dari serangan itu.

Dari tempat persembunyiannya, tudingan itu dilakukannya via Blackberry Massenger (BBM) dan SMS. Bahkan Nazaruddin juga sempat menampakkan muka via Skype.  Namun tudingan itu dianggap angin lalu. Nazaruddin tidak kunjung menunjukkan bukti tudingan korupsi yang dikatakannya.

Redaksi gresnews.com secara eksklusif mendapatkan data yang dimaksudkan Nazaruddin. Dari pihak yang dekat dengan Nazaruddin kami mendapat 1.776 dokumen. Dalam 432 folder dokumen itu memuat kerjasama semua perusahaan milik Nazaruddin dan Anas Urbaningrum.

Kerjasama di Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas). Kerjasama dengan Kementerian Negara Riset dan Teknologi. Kerjasama dengan Kementerian Kesehatan. Serta semua pengeluaran pajak PT Anugerah Nusantara (PT AN) dan PT Mahkota Negara (PT MN) milik Nazaruddin.

Semua akan kita sajikan kepada pembaca. Hari ini sedikit kami ungkap dokumen penandatangan kerjasama antara PT AN dengan Kemendiknas dalam laporan berjudul "Kontrak perusahaan Anas-Nazar dengan Kemendiknas". Kami juga telah mengungkap sejarah konglomerasi Nazaruddin dalam laporan berjudul "Ini dia sejarah perusahaan Anas-Nazaruddin PT Anugrah Nusantara".

BACA JUGA: