Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu (kiri), Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (kedua kiri), KSAD Jenderal TNI Mulyono (kedua kanan) dan KSAL Laksamana TNI Ade Supandi (kanan) mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (15/6). Rapat tersebut membahas rencana kerja anggaran dan rencana kerja pemerintah yakni Kementerian Pertahanan dan TNI 2018 serta isu aktual yaitu perkembangan situasi Marawi dan antisipasi pengaruhnya ke Indonesia. (ANTARA)

Ada 16 Lokasi Sel ISIS di Indonesia

REDAKSI | Kamis, 15/06/2017 16:12 WIB

Sel Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) sudah menyebar di Indonesia. Diduga ada 16 lokasi sel ISIS di Indonesia.

"Nah, di Indonesia ada sekitar 16 tempat itu tempat ISIS juga, sudah bergabung dengan kita (Indonesia), nggak bisa dibedakan. Nah kalau kita tidak segera tutup pelarian ISIS ke Indonesia, maka sangat berbahaya," kata Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Kamis (15/6/2017).

Namun, Gatot tidak merinci secara detail ke-16 lokasi sel ISIS di Indonesia. "Contohnya daerah NTB Bima, Jateng ada, Jatim ada, kan ada itu," lanjut Gatot.

Ia mengatakan, saat ini sel-sel tersebut sedang ´tertidur´. Tanda-tanda mereka bangkit jika sedang melakukan aksi teror di Indonesia. "Dengan adanya bom artinya mereka ISIS kan? Sepakat kan? Tinggal kapan bangunnya, kalau ada kejadian mereka bangun," papar Gatot.

TNI juga menegaskan berkomitmen mencegah pasukan ISIS yang berada di Filipina masuk ke Indonesia. Gatot telah memerintahkan jajarannya menggalakkan operasi keamanan laut.

"TNI sudah melakukan kegiatan-kegiatan, mulai dari pulau terdekat, Marore, Miangas, jadi pelarian ke Tarakan kita tutup, pelarian ke arah Bitung lewat Marore, Miangas, Talaud kita tutup menuju ke Maluku Utara juga kita tutup dengan operasi udara, patroli udara dan laut," urai Gatot. (dtc/mfb)

.