JAKARTA - Kepolisian memeriksa 90 orang yang diduga kuat sebagai pelaku tindak anarkis dalam bentrokan di Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat, Selasa (22/1).

"Sampai siang ini, ada sekitar 90 yang diduga kuat pelaku," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar, di Divisi Humas, Jakarta, Rabu (23/1).

Dia menjelaskan, saat ini Kapolda NTB bersama Gebernur dan Damrem sudah di lapangan untuk mengecek dan memberikan bantuan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kepolisian mengimbau seluruh masyarakat Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, tidak mudah terprovokasi terkait kerusuhan yang terjadi Selasa (22/1).

BACA JUGA: