Hasil survei CSIS yang dirilis pada Selasa (13/9) menunjukkan kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) meningkat, demikian pula elektabilitas PDIP. PDIP pun menjadikan hasil survei ini sebagai cambuk untuk terus kerja keras.

Berdasarkan hasil survei CSIS, tingkat kepuasan masyarakat terhadap Jokowi meningkat menjadi 66,5 persen atau meningkat 15,9 persen dari hasil survei yang sama pada 2015 lalu yang mencapai 50,6 persen. Dari hasil survei tersebut juga diketahui bahwa tingkat kepuasan publik dan elektabilitas PDIP juga meningkat menjadi 34,6 persen atau naik 2,6 persen dari hasil survei pada 2015 lalu.

"Atas dasar itu, PDI Perjuangan mengucapkan terima kasih atas semakin tingginya harapan dan kepercayaan publik terhadap PDI Perjuangan," kata Wakil Sekjen DPP PDI Perjuangan Bidang Pemerintahan Achmad Basarah kepada wartawan di Jakarta, Selasa (13/9).

Menurut Baskara, sapaan akrab Basarah, hal tersebut merupakan buah dari kerja politik PDIP di tengah rakyat sebagai partai ideologis yang konsisten mewujudkan cita cita Negara Proklamasi 17 Agustus 1945.

"Di samping itu, kepercayaan publik yang terus meningkat tersebut akan kami jadikan cambuk untuk terus bekerja di tengah rakyat dan memperbaiki segala kekurangan yang ada," lanjut Baskara.

Kepada partai-partai pengusung dan pendukung Pemerintahan Jokowi-JK, Baskara mengajak untuk bersama-sama fokus menyukseskan janji-janji Presiden Jokowi kepada rakyat yang telah dituangkan dalam konsep Nawacita agar tingkat kepercayaan dan kepuasan publik terhadap Pemerintahan Jokowi-JK dari hari ke hari semakin meningkat.

"Sesuai dengan motto Presiden Jokowi yaitu ´Kerja Kerja dan Kerja´ maka semua pihak idealnya fokus pada orientasi mewujudkan janji kesejahteraan rakyat Presiden Jokowi," tandasnya. (mon/dtc)

BACA JUGA: