Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tiba-tiba mendatangi gdung Komisi Pemberantasan Korupsi,Jumat (27/2). Tujuan kedatangannya untuk melaporkan temuan terkait Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI Jakarta."Mau melaporkan temuan kami mengenai APBD DKI," kata Ahok di gedung KPK. Ahok mengaku sudah membawa bukti terkait kecurangan dalam APBD DKI. "Ini bukti yang kita bawa, bukti yang ditandatangani DPRD, semua. Kami temukan ini menyimpang dari KUA PPAS (Kebijakan Umum Anggaran Priorotas Plafon Anggaran Sementara) yang kami tanda tangani, ini bukti sangat jelas," ujarnya. Sebelumnya, Ahok menyatakan ada anggaran siluman terkait APBD DKI sebesar Rp12,1 triliun. Mantan Bupati Belitung Timur itu menyebut anggaran siluman tersebut diajukan oleh DPRD DKI Jakarta. (Edy Susanto/Gresnews.com)

BACA JUGA: