Deretan angkutan kota (angkot) di terminal Kampung Melayu, Sabtu (30/8). Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama berjanji akan membenahi kota Jakarta paska ditinggalkan oleh Joko Widodo. Salah satunya yakni mengurusi masalah kemacetan yang disebabkan oleh angkutan umum. Pemprov DKI juga berencana bekerjasama dengan swasta untuk meningkatkan fasilitas umum yang lebih baik. Dishub akan mengandalkan uang anggaran yang disubsidi  untuk bekerja sama dengan PT Transportasi Jakarta membayar angkutan umum berdasarkan jarak tempuh. Dengan cara tersebut maka pada tahun 2016 nanti tidak ada masalah lagi soal pelanggaran ketertiban mengenai angkutan umum dengan kata lain transportasi di Jakarta sudah tidak ngetem, karena dibayar per kilometer. (Edy Susanto/Gresnews.com)

BACA JUGA: