JAKARTA - Tokoh Angkatan 66, Akbar Tanjung mengatakan Tritura (tiga tuntutan rakyat) yang diperjuangkan angkatan 66 masih tetap relevan untuk terus diperjuangkan. Perjuangan yang dikembangkan adalah tritura dalam konteks yang berbeda.

"Secara ideologi tuntutan rakyat pertama bubarkan PKI adalah tuntutan kita untuk melaksanakan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen. Kedua, turunkan harga, adalah tuntutan kita agar harga-harga bahan pokok dapat terjangkau daya beli rakyat, sehingga hidup rakyat menjadi sejahtera. Ketiga, retool kabinet 100 menteri, adalah tuntutan kita agar roda pemerintahan dapat berjalan dengan efektif dan efisien,"papar  Akbar Tandjung di Jakarta, dalam siaran pers yang diterima redaksi, Sabtu (2/2).
 
Akbar menyinggung tentang amandemen UUD 1945 yang sudah dilakukan empat kali dari 1999 hingga 2002, sebagai buah dari perjuangan reformasi tidak menghasilkan sesuatu yang sesuai harapan rakyat. Untuk itu Angkatan 66, bisa juga melakukan koreksi kembali terhadap amandemen UUD 1945 itu.

BACA JUGA: