JAKARTA - Koordinator Divisi Korupsi Politik Indonesian Corruption Watch (ICW) Abdullah Dahlan mengatakan pihaknya mendorong Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk segera melakukan pemeriksaan terhadap Menteri Pertanian (Mentan) Suswono dalam kasus dugaan suap impor daging.

Dahlan mengatakan pemeriksaan Mentan penting dilakukan untuk mengetahui sejauh mana hubungan pihak yang terkait kasus tersebut. Apalagi Mentan dan mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq sebagai tersangka berasal dari satu partai. "Ditambah lagi ada info yang beredar, sempat ada komunikasi antara menteri terkait dan pihak penerima suap," ujar Dahlan, Sabtu (2/2).

Seperti diberitakan sebelumnya, Mentan Suswono membantah menurunnya kuota impor daging sapi menjadi penyebab para perusahaan-perusahaan importir daging sapi melakukan praktik suap kepada pegawai pemerintah.

Menurut Suswono, untuk menetapkan kuota impor Kementan tidak menentukan sendiri berapa daging sapi yang akan diimpor akan tetapi dilakukan melalui rapat koordinasi di tiga Kementerian. Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan dan Kementerian Perindustrian. Tahun ini pemerintah menetapkan kuota impor daging sebanyak 80 ribu ton, jumlah ini turun 5 ribu ton dari 2012 sebesar 85 ribu ton


BACA JUGA: