Tim pencari fakta (TPF) gabungan telusuri dua video pernyataan Fredi Budiman yang direkam sebelum eksekusi. Pernyataan tersebut disampaikan kepada Koordinator KontraS Haris Azhar.

"Ada dua video kan yang kami temukan waktu di Nusakambangan, video keluarga, keluarga yang membuat, dan Ditjen Pas (Kemenkumham)" kata salah satu anggota TPF, Direktur SETARA Institute, Kamis (25/8).

Menurut Hendardi, video yang dibuat keluarga masih dipegang pihak keluarga Fredi. Tim akan menemui keluarga Fredi untuk menanyakan video tersebut.

"Kalau (video) yang (dibuat) keluarga mungkin hanya sifatnya pesan-pesan kepada keluarga. Tapi tetap kami kejar, akan ketemu keluarganya," ujarnya.

Sementara video yang dibuat Ditjen PAS Kementerian Hukum dan HAM hingga kini belum diterima im TPF. Menkum HAM Yassona Laoly akan memberikan video itu ke Kapolri Jenderal Tito Karnavian baru kemudian akan dilihat oleh Tim. (Ena/Dtc)

BACA JUGA: