JAKARTA, GRESNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar karakter bangunan di Kawasan KEK Pariwisata Mandalika ada perbedaan dengan Bali atau kawasan wisata lainnya. Jangan sama dengan di Bali atau banyak rumah model Spanyol. "Di sini mempunyai kekuatan arsitektur yang baik, baik rumah suku Sasak, kekuatan karakter harus dimunculkan. Jangan nanti disini yang banyak rumah model Spanyol,” kata Jokowi saat meresmikan beroperasinya KEK Mandalika, di Pantai Kuta Pulau Lombok, Lombok Tengah, Provinsi NTB, Jumat (20/10).

Seperti diketahui, setelah direncanakan selama 29 tahun, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Mandalika, di Pantai Kuta, Kab. Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), akhirnya diresmikan pengoperasiannya. Dalam kesempatan itu, Jokowi juga meminta agar PT Indonesia Tourism Developmen Corporation (ITDC) selaku Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pengelola KEK Pariwisata Mandalika melakukan penataan pasar cinderamata.

"Jangan biarkan masyarakat bikin sendiri-sendiri sehingga kawasan ini tidak tertata dan kumuh. Siapkan lahan untuk pasar cideramata agar masyarakat bisa menikmati adanya kawasan ini," pesan Presiden, seperti dikutip setkab.go.id.

Sementara kepada Menteri Pariwisata, Jokowi meminta agar memperhatikan urusan kafe, urusan homestay. "Tolong diberikan dorongan agar  urusan dengan yang namanya toilet, terutama betul-betul pada standard internasional mumpung baru pada titik nol dimulai," pesannya.

Jokowi juga menambahkan, hal ini dimaksudkan agar penataan terkonsep dengan baik dan terencana dengan baik. "Kita ingin ini menjadi kawasan besar bagi pariwisata Indonesia yang akan memberikan dampak kepada NTB," tegas Presiden.

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga meminta Gubernur, Bupati, dan Danrem (Danrem) untuk menghijaukan kawasan yang ada di bukit sebelah timur kawasan Mandalaika) dengan jalan menanam, sehingga akan kelihatan hijau dan tambah cantik. "ITDC bertanggung jawab masalah ini. Tanaman minta berapa nanti saya kirim," ujar Jokowi.

Presiden meyakini KEK Mandalika  akan memberikan manfaat besar kepada masyarakat NTB karena nantinya masyarakat bisa berjualan cinderamata membuka homestay. Selain itu, KEK Mandalika ini diyakini akan membuka 58.000 lapangan kerja. "Investasi sekarang yang berjalan 8 investor hotel senilai Rp18 triliun, kita harap bisa berlipat 3 (tiga) kali, sehingga kawasan ini akan berkembang," ucap Jokowi. (mag)

BACA JUGA: