Turki Tangkap Terduga ISIS, Termasuk Bocah Indonesia
Kepolisian Turki menangkap 37 terduga ISIS dalam operasi antiteror di sejumlah provinsi di Turki, termasuk seorang pria yang kedapatan membawa peledak di perbatasan dengan Suriah. Di antara mereka termasuk dua anak-anak yang salah satunya berasal dari Indonesia.
Dilansir kantor berita Reuters, Rabu (5/7/2017), Kantor gubernur di provinsi Hatay, Turki selatan menyatakan seperti pria Suriah tersebut ditangkap pada Selasa (4/7) saat mencoba melintas masuk secara ilegal ke Turki dari Suriah, dengan membawa 5,25 kilogram TNT dan sembilan detonator.
Kantor berita Dogan melaporkan, kepolisian juga menangkap 25 orang dalam penggerebekan serentak di sembilan provinsi termasuk Istanbul pada Selasa (4/7) malam waktu setempat. Operasi tersebut menargetkan para tersangka ISIS yang telah masuk dalam daftar pengawasan selama empat bulan terakhir.
Dalam rangkaian operasi terpisah lainnya di hari yang sama, polisi juga menangkap 12 orang, dua di antaranya anak-anak, di provinsi Adana, Turki selatan karena diduga terkait kelompok ISIS. Disebutkan Dogan, salah satu dari mereka yang ditangkap adalah seorang bocah perempuan berumur 12 tahun yang berasal dari Indonesia. Tidak disebutkan lebih detail mengenai identitasnya.
Otoritas Turki telah menahan lebih dari 5 ribu terduga ISIS dalam beberapa tahun terakhir. Pejabat-pejabat Turki mengatakan, otoritas Turki telah mendeportasi sekitar 3.290 militan asing dari 95 negara. Otoritas Turki juga telah menolak setidaknya 38.269 orang untuk masuk ke negeri itu. (dtc/mfb)
- BNPT akan Tangani Anak-Anak Yatim Piatu Eks ISIS yang Dipulangkan
- ICJR: Kombatan ISIS Bisa Pulang Asal Diadili
- 600 WNI ISIS Bisa Dipidana Jika Kembali ke Indonesia
- Propaganda Hidup Terjamin di Bawah ISIS adalah Kebohongan Belaka
- SETARA Institute: Perlu Kebijakan Komprehensif Terkait Pemulangan Eks ISIS
- Akuisisi Pertagas oleh PGN Jangan Sekadar untuk Selamatkan Utang Pertamina
- Ratusan Anggota ISIS Terdeteksi Berada di Bali dan NTB