JAKARTA, GRESNEWS.COM - Menko Polhukam Wiranto menyatakan Presiden Joko Widodo telah menyetujui pembentukan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Lembaga ini nantinya akan menjadi wadah untuk memproteksi semua kegiatan siber.

"Kita sudah disetujui oleh presiden dalam rapat terbatas untuk mendirikan Badan Siber dan Sandi Negara. Dia (BSSN) akan memproteksi, memayungi semua kegiatan siber yang sudah ada," ujar Wiranto, saat berpidato di Auditorium Gedung Badan pengembangan SDM Kemendagri, Jalan Kompleks Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (18/10).

Menurut Wiranto, BSSN akan memayungi kegiatan siber seperti cyber defense dari Kementerian Pertahanan, cyber intelligence dari Badan Intelijen Negara, hingga siber komersial di dunia perbankan.

Menurutnya kehadiran lembaga yang mengkoordinasi kegiatan siber ini diperlukan kehadiranya. Rencananya, BSSN akan diresmikan bulan ini.

"Maka kita mungkin, bulan ini insyaallah akan kita resmikan BSSN," ujarnya.

Pembentukan struktur organisasi BSSN menurut Wiranti juga sudah selesai dan terkait pembahasan organisasi serta tugas pokok juga akan dilakukan. Lembaga Sandi Negara akan jadi embrio dari BSSN.

"Presiden minta supaya jangan memubazirkan organisasi yang sudah ada, sehingga sebagai embrionya kita tunjuk lembaga sandi negara yang di-update menjadi BSSN," jelasnya. (dtc/rm)

BACA JUGA: