JAKARTA, GRESNEWS.COM - Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia BNP2TKI mengirim pulang tiga TKI ke tanah air dalam kondisi meninggal karena kecelakaan. Dua orang TKI asal Sulawesi Barat yang bekerja di Malaysia, Nurhadi Abdul Razak (29) asal Kab. Majene dan Harlin bin Roma (32) asal Kab. Mamuju tewas diduga karena keracunan gas. Jenazah ketiga TKI atas nama Sulaiman (25) asal Desa Garuntungan, Kec. Kindang, Kab. Bulukumba yang meninggal karena diterkam buaya.

Jenazah Nurhadi dan Harlin telah diserah terimakan Kasi Perlindungan dan Pemberdayaan BP3TKI Makassar, Imrana Syatar kepada pihak keluarganya masing-masing di Kargo Bandara Sultan Hasanuddin, pada Sabtu (22/07).

Sementara jenazah Sulaiman tiba di Kargo Bandara pada hari Minggu (23/07) pukul 00.30 WITA juga telah diserahkan kepada pihak keluarganya. Sebab tewasnya Sulaiman menurut pengakuan saksi mata, Yakub Batu yang juga rekan Sulaian. Peristiwa naas yang menimpa Sulaiman terjadi Pada 13 Juli 2017 sekitar pukul 05.00 sore   saat Yakub dan Sulaiman tengah memancing di Sungai sepulang mereka bekerja di ladang.

Kedatangan mereka ke sungai untuk memeriksa pancing yang telah mereka pasang sebelumnya. Namun secara tiba-tiba, Sulaiman yang berdiri di depannya disambar oleh buaya. Yakub berusaha untuk menyelamatkannya namun gagal. Sulaiman nampak tenggelam ke dasar sungai ditarik oleh buaya tersebut.

Jenazah Sulaiman telah diserahkan  Pengelola Perlindungan dan Pemberdayaan TKI BP3TKI Makassar, M. Arif dan Hasbullah kepada pihak keluarganya. Kepada pihak keluarga Sulaiman, kepala BP3TKI Makassar menyampaikan ucapan beduka cita. (rm)

BACA JUGA: