Tim 17 akan menggelar pertemuan di Surabaya 19 Oktober nanti. Pertemuan itu akan membahas nama-nama kandidat untuk pasangan Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jatim 2018.

"Tim 17 belum terbentuk, tidak ada pengukuhan, nanti saat bertemu 17 orang, rencana tanggal 19 Oktober di Surabaya, tempat dan jamnya belum ditentukan," kata KH Asep Saifudin Chalim, salah satu peserta rapat di Ponpes Tebuireng Jombang, Selasa (17/10).

Pembentukan tim 17 ini berawal dari pertemuan Khofifah dengan 300 kiai di Ponpes Tebuireng, Jombang, beberapa hari lalu. Awalnya, tim itu bernama tim 9 namun diganti menjadi tim 17.

Tim 17 salah satu tugasnya adalah memilih pasangan Khofifah di Pilgub Jatim 2018. Hal itu sesuai keinginan Khofifah yang menyerahkan bakal calon wakil gubernur pendampingnya kepada para kiai di Jatim. Hanya saja, sampai saat ini tim tersebut belum terbentuk.

Begitu pula kandidat calon pasangan Khofifah, menurut Kiai Asep juga belum ditentukan. Saat disinggung beberapa nama yang belakangan diisukan akan mendampingi Khofifah, Pengasuh Ponpes Amanatul Ummah, Pacet, Mojokerto ini mengaku belum pernah mendengarnya di dalam rapat para kiai Jatim. Seperti mantan Bupati Lamongan Masfuk dan Wakil Bupati Trenggalek M Nur Arifin.

"Katanya pendapat yang pernah tercetus saat rapat di Tebuireng adalah Pak Karwo. Karena beliau boleh untuk calon wakil gubernur," cetusnya.

Sementara dalam pertemuan di Surabaya nanti, kata Kiai Asep, tim 17 bakal memilih beberapa nama kandidat yang dinilai mampu menjadi pasangan Khofifah. Nama-nama tersebut akan lebih dulu dimusyawarahkan dengan beberapa partai pengusung sebelum ditetapkan.

"Walaupun tim (partai) pengusung menyatakan menyerahkan keputusan wakil Bu Khofifah kepada para kiai, kami bersifat hormat. Beberapa alternatif itu dipilih menjadi kesepakatan bersama," terang KH Asep.

Bakal calon Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyerahkan nama pasangannya kepada para kiai Jatim. Perempuan yang saat ini menjabat Menteri Sosial itu menggelar rapat dengan para kiai Jatim di Ponpes Tebuireng, Minggu (15/10). Rapat yang sebelumnya disebut-sebut akan menentukan nama pasangan Khofifah, ternyata hanya membahas strategi pemenangan dan rencana pembentukan tim 17. (dtc/mfb)

BACA JUGA: