Tim pencari fakta (TPF) gabungan dalam investigasi testimoni Fredi Budiman menemukan adanya aliran dana dari narapidana selain Fredi ke perwira menengah Polri. Hasil tersebut berbeda dengan yang disebutkan Koordinator KontraS, Haris Azhar. Haris menyatakan adanya aliran dana ke petinggi Polri dalam kasus itu.

"Saya sudah mendapat informasi sudah dari tim ini, tapi belum secara tertulis saya terima, baru secara lisan saja," kata Tito di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (16/9).

Namun, kata Tito, jika temuan itu permasalahannya adalah kode etik, maka penanganan yang diterapkan jika melihat dari sisi kode etik.

Anggota TPF Effendi Ghazali mengatakan, tim menemukan aliran dana ratusan juta dari seorang napi ke oknum Polri berpangkat perwira menengah.

"Jadi ada satu bukti awal yang sudah ditangani sudah diakui, tepatnya di angka Rp668 juta, tapi bukan dari Fredi," jelas dia dalam jumpa pers di PTIK, Jalan Tirtayasa, Jakarta, Kamis (15/9).

Effendi menambahkan, TPF menemukan lima indikasi aliran dana dengan besaran, Rp25 juta, Rp70 juta, Rp75 juta, Rp700 juta, dan di atas Rp1 M. (Ena/Dtc)

BACA JUGA: